The day you went away...  

Posted by LaNie in

valentine kemarin (14 feb), aku dan teman-teman gereja ngabisin waktu dengan nge-kano bareng di sanur. Seneng lah, kita bisa kumpul-kumpul lagi (walo sebenarnya tiap minggu kita juga pasti ketemu di gereja). Beberapa diantara kita ada yang main kano, aku dan 3 orang lain nya yang dianggap sedang ga mood bersentuhan dengan air, hanya menikmati mereka-mereka dari kejauhan.Hehehehe...Sambil menikmati pemandangan mereka yang cukup bikin ketawa, kita dengerin lagu. Hm, salah satu dari lagu itu sangat ngingetin aku dengan salah seorang yang pernah nemanin aku. The day you went away, yup itu judul lagunya. Sekilas kenangan lalu bangkit lagi..Ugh,mau ga mau aku inget dia lagi. Lelaki yang dengan waktu cukup singkat nemani aku. Manis banget rasanya waktu itu, hihihihi (maap buat pi2,klo aku terpaksa nulis kaya gini cuma ingetan sejenak kok).Pokoknya lagu itu passs banget ungkapin hati kita berdua. Entah napa juga waktu yang ditepatin di lagu tersebut sama dengan tanggal kita mulai dekat (jadian??) dan yang paling menyakitkan aku waktu itu juga waktu dia terakhir merasakan dunia ini, artinya dia uda ninggalin aku untuk selamanya. MAnis ato mengharukan.??aku ga tau jelasnya, yang pasti sepanjang aku denger lagu tiu cukup membangkitkan emosional ku sesaat. Aku kangen dia untuk beberapa saat, merindukan orang yang saat ini ga mungkin ku jumpai lagi..Cukup segitu ja deh, mungkin juga diantara kita semua pernah merasakan hal yang sama. Mengingat seorang yang pernah hadir dalam hidupnya ketika mendengarkan lagu kesayangan, membaca suatu buku, ato mengunjungi tempat-tempat yang dianggap mempunyai nilai bersejarah, bahkan yang lebih mengasyikkan adalah katika kita bertemu ato melihat secara langsung orang yang mirip dengan nya.Masa lalu cukup dijadikan sebagai kenangan yang ga mudah untuk di hapus, belajar dari segala kegagalan yang lalu dan menjadikan hidup sekarang menjadi lebih berati. Setiap orang pasti punya masa lalu yang berhak dia simpan sampai kapan pun, yang pasti jangan terjebak dengan pesona masa lalu yang hanya akan menjadikan kita semakin enggan untuk melangkah melihat ke dunia yang lebih nyata.

This entry was posted on 16 February 2009 at Monday, February 16, 2009 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the comments feed .

0 comments

Post a Comment